Kajian teknis kinerja alat rod mill terhadap pengecilan ukuran butir di PT Babel Utama Korpora Site Pemali Kabupaten Bangka

Manisa, (NIM. 1031711048) (2024) Kajian teknis kinerja alat rod mill terhadap pengecilan ukuran butir di PT Babel Utama Korpora Site Pemali Kabupaten Bangka. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (388kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (704kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (671kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (269kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Unit produksi SHP PT BUMAKO Site Pemali merupakan mitra Timah Tbk yang mengolah Sisa Hasil Pengolahan timah untuk diproduksi kembali berdasarkan keputusan Menteri No. 1827 tahun 2018. Pada proses pengolahan SHP timah primer di PT BUMAKO menggunakan alat penggerusan yaitu Rod Mill dengan proses basah dan proses pencucian menggunakan alat konsentrasi yaitu shaking table untuk melakukan pemisahan mineral berharga dan pengotornya. produk hasil dari Rod Mill upgrading diharapkan berukuran ≥60 mesh. Sebelum dilakukan penelitian, hasil ukuran penggerusan di PT BUMAKO hanya mencapai 30% dari target yang ditetapkan perusahaan yaitu minimal 50% dari feed yang digerus, hal ini disebabkan belum adanya variabel tetap yang digunakan pada alat tersebut. Akibat dari rendahnya efektivitas penggerusan tersebut mengakibatkan biaya produksi tinggi dan terganggunya proses konsentrasi, oleh karena itu dilakukan penelitian menggunakan alat Rod Mill dengan memvariasikan 3 variabel sebanyak 12 kali percobaan yaitu, waktu penggerusan sebanyak 2 variasi (1,5 jam dan 2 jam), jumlah batang rod sebanyak 3 variasi (25, 23 dan 21 batang) dan volume air sebanyak 2 variasi (140 L dan 150 L air). Hasil yang didapat pada 12 kali percobaan dari 3 variabel menunjukkan persentase lolos tertinggi sebesar 59,25% dan persentase lolos terendah sebesar 41,63%. Peningkatan pada waktu penggerusan yang paling efektif pada waktu penggerusan selama 2 jam, jumlah batang rod sebanyak 25 batang dan volume air sebanyak 140 L dengan jumlah persentase lolos sebesar 59,25%.

Actions (login required)

View Item