Enkapsulasi Hormon LH-RH-Analog+Antidopamin melalui Pakan terhadap Peningkatan Kematangan Gonad Betina Ikan Cempedik (Osteochilus spilurus)

Eka Nurcahyono, (NIM. 2061911047) (2024) Enkapsulasi Hormon LH-RH-Analog+Antidopamin melalui Pakan terhadap Peningkatan Kematangan Gonad Betina Ikan Cempedik (Osteochilus spilurus). skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (266kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (639kB) | Request a copy

Abstract

Ikan Cempedik (Oteochilus spilurus) merupakan salah satu ikan sungai yang dikonsumsi masyarakat Belitung Timur. Masyarakat Belitung Timur hingga saat ini merupakan satu-satunya wilayah yang menilai ikan ini sebagai ikan ekonomis penting dan diperdagangkan. Selama ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap konsumsi Ikan Cempedik masih mengandalkan hasil tangkapan dari alam. Penangkapan secara terus menerus di sungai-sungai Belitung Timur dapat mengakibatkan terjadinya penurunan populasi Ikan Cempedik di habibat alaminya. Maka perlu adanya upaya untuk dibudidayakan dengan cara domestikasi. Penelitian ini bertujuan menguji efektifitas pakan yang mengandung hormon LH-RH-Analog+Antidopamin terhadap pematangan gonad Ikan Cempedik serta menentukan dosis terbaik untuk pematangan gonad Ikan Cempedik (Osteochilus spilurus). Penelitian ini terdiri dari 4 perlakuan yakni P1 (kontrol), P2 (0,005 ml/gram pakan), P3 (0,01 ml/gram pakan), dan P4 (0,015 ml/gram pakan). Pada penelitian ini didapatkan hasil tertinggi pada perlakuan P4 dengan nilai GSI sebesar 11,6%, nilai HSI sebesar 0,24% dan fekunditas 2972 butir dengan TKG IV pada akhir pengamatan.

Actions (login required)

View Item