Analisis mikroplastik pada air, sedimen dan kerang kerek (gafrarium sp.) di perairan Pantai Tanjung Pendam

Aulia, (NIM. 2022011028) (2024) Analisis mikroplastik pada air, sedimen dan kerang kerek (gafrarium sp.) di perairan Pantai Tanjung Pendam. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (311kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (771kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (695kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (719kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (452kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Aktivitas antropogenik yang tinggi di perairan Pantai Tanjung Pendam mengakibatkan adanya pencemaran lingkungan seperti sampah plastik. Fragmentasi sampah plastik yang berukuran kurang dari 5 mm disebut dengan mikroplastik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jenis dan kelimpahan mikroplastik pada air, sedimen dan kerang Kerek (Gafrarium sp.) di perairan Pantai Tanjung Pendam. Metode pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling. Pengambilan data dilakukan pada bulan Juli 2023 di perairan Pantai Tanjung Pendam Kabupaten Belitung. Sampel air diambil sebanyak 1,5 liter dengan volume air tersaring sebanyak 15 liter setiap stasiun. Sampel sedimen diambil sebanyak 1 kg setiap stasiun. Sampel kerang diambil sebanyak 15 individu setiap stasiun. Pengujian dan identifikasi sampel mikroplastik dilakukan di Laboratorium Pengujian dan Penerapan Mutu Hasil Perikanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Laboratorium Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Pertanian, Perikanan dan Kelautan, Universitas Bangka Belitung. Hasil penelitian menunjukkan empat jenis mikroplastik yang ditemukan pada perairan Pantai Tanjung Pendam, yakni fiber, film, foam dan fragmen. Kelimpahan rata-rata total mikroplastik pada perairan Pantai Tanjung Pendam yaitu pada air 5.978 partikel/m3, pada sedimen 833,33 partikel/kg dan pada kerang Kerek (Gafrarium sp.) 2,83 partikel/individu. Hasil analisis pada air, sedimen dan kerang Kerek (Gafrarium sp.) menunjukan bahwa perairan Pantai Tanjung Pendam telah terkontaminasi mikroplastik. Adanya mikroplastik pada air, sedimen dan kerang Kerek (Gafrarium sp.) dapat menyebabkan kontaminasi berupa zat berbahaya yang terkandung polimer plastik. Kerang yang secara tidak sengaja memakan mikroplastik pada habitatnya apabila dikonsumsi manusia dapat menyebabkan permasalahan pada keamanan pangan.

Actions (login required)

View Item