Potensi bakteri endofit asal vegetasi lahan pasca tambang timah sebagai biokontrol patogen fusarium solani dan meloidogyne spp. penyebab penyakit kuning lada

Yusi Luky, (NIM. 2011911052) (2024) Potensi bakteri endofit asal vegetasi lahan pasca tambang timah sebagai biokontrol patogen fusarium solani dan meloidogyne spp. penyebab penyakit kuning lada. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (123kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (113kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (272kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (628kB) | Request a copy

Abstract

Produktivitas lada sebagai komoditas utama di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami penurunan akibat infeksi nematoda Meloidogyne sp. dan Fusarium sp., sehingga perlu dilakukan pengendalian yang efektif dan ramah lingkungan dengan memanfaatkan agensia hayati bakteri endofit sebagai biokontrol. Penelitian ini diharapkan dapat menemukan bakteri endofit asal vegetasi lahan pasca tambang yang dapat digunakan sebagai biokontrol dan menekan infeksi penyakit kuning pada tanaman lada yang ramah lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode eksplorasi dan eksperimental dengan rancangan acak lengkap kelompok satu faktor perlakuan isolat bakteri endofit. Hasil isolasi bakteri endofit dari 3 tumbuhan dihasilkan sebanyak 209 isolat, sebanyak 76 isolat bersifat non patogen terhadap tumbuhan dan mamalia. Berdasarkan hasil uji keamanan hayati, 55 isolat bersifat patogen terhadap tumbuhan dan 66 isolat bersifat patogen terhadap mamalia. Hasil uji menunjukan RU 7, RU 8, RU 17, RE 24, M 24 dan RU 11. Isolat RU 7 efektif menghambat pertumbuhan miselium F. solani secara in vitro dan isolat Ru 17 efektif meningkatkan mortalitas Meloidogyne spp. dibandingkan isolat lainnya. Terdapat 6 isolat potensial yang dapat menghambat pertumbuhan miselium F. solani dan meningkatkan mortalitas Meloidogyne spp.

Actions (login required)

View Item