Policy for the development of cultivated fishery commerce in the Province Of The Bangka Belitung Islands

Endang Bidayani, S.Pi., M.Si, - and Tiara Puspa Anjani, - and Muhammad Fachri, - (2023) Policy for the development of cultivated fishery commerce in the Province Of The Bangka Belitung Islands. Journal Of Aquatropica Asia, 8 (1). pp. 55-61. ISSN 2721-7574

[img] Text (FULL TEXT)
4533-Article Text-14128-1-10-20231021 joAA.pdf

Download (690kB)
[img] Text (KORESPONDENSI)
bukti korespondensi.pdf

Download (406kB)
[img] Text (HASIL PENILAIAN PEER REVIEWER)
reviewer JoAA.pdf

Download (74kB)
[img] Text (HASIL UJI SIMILARITY)
turnitin.pdf

Download (1MB)
[img] Text
THE EDITORIAL TEAMS _ Journal of Aquatropica Asia.pdf

Download (3MB)
[img] Text
Vol 8 No 2 (2023)_ Journal of Aquatropica Asia _ Journal of Aquatropica Asia cover dan daftar isi.pdf - Cover Image

Download (3MB)
Official URL: http://repository.ubb.ac.id/8548/1/4533-Article%20...

Abstract

Tata niaga hasil perikanan budidaya ialah proses pendistribusian barang berupa ikan atau produk turunannya dari produsen hingga konsumen akhir secara efektif dan efisien. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis manajemen rantai pasok perikanan budidaya di Propinsi Kepulauan Bangka Belitung; dan menyusun rekomendasi arah pengembangan tata niaga perikanan budidaya. Metode penelitian ini adalah survei. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data primer adalah kualitatif, yakni Peneliti membuat angket/kuesioner, observasi dan wawancara. Data sekunder berasal dari data produksi dari dinas Perikanan/BPS/pokdakan/perusahaan Kabupaten/kota di Propinsi Kepulauan Bangka Belitung. Responden dalam penelitian ini adalah informan di Dinas Perikanan Kabupaten/kota, Pokdakan, dan industri tambak udang (skala mikro/kecil/menengah/besar). Analisis data adalah deskriptif. Hasil penelitian, rantai pasok perikanan budidaya kerapu lebih efisien dibandingkan dengan rantai pasok perikanan budidaya udang, karena lebih banyak melibatkan perusahaan yang berasal dari luar Propinsi Kepulauan Bangka Belitung. Arah pengembangan tata niaga perikanan budidaya yang mengacu pada manajemen rantai pasok belum mengimplementasikan Peraturan Menteri KKP No. 5/Permen-KP/2014 tentang Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN). Pemahamanterhadap cold chain masih rendah. Kemudian permasalahan pada tahap pengumpulan dan penyimpanan adalah ketersediaan sarana (cold storage) serta ketersediaan infrastruktur dasar seperti, listrik, air bersih dan lainnya, dan ketersediaan sarana (unplug reefer)

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Bangka Belitung; budidaya; niaga; perikanan; SLIN
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: KARYA TULIS DOSEN
Depositing User: Mr Janfrist Pagendo Purba
Date Deposited: 11 Dec 2023 01:14
Last Modified: 11 Dec 2023 01:14
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/8548

Actions (login required)

View Item View Item