Voluntarisme dalam pengembangan pariwisata berbasis community based tourism (CBT) di Kabupaten Bangka

Fadilah Rizki, (NIM. 5021811024) (2023) Voluntarisme dalam pengembangan pariwisata berbasis community based tourism (CBT) di Kabupaten Bangka. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (989kB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (458kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (644kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (527kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (691kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (685kB) | Request a copy
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (571kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Studi ini membahas tentang pengembangan pariwisata yang berbasis pada Community Based Tourism (CBT), Kabupaten Bangka yang merupakan daerah dengan potensi sumber daya alam yang cukup besar. Sebagaimana yang tercermin dalam Undang-Undang yakni Nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintah daerah dan Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan keuangan pusat dan daerah. Dimana setiap daerah mempunyai hak dan wewenang untuk dapat mengelola sumber daya alam maupun sumber daya kultural yang mereka miliki. Sehingga dengan begitu Kabupaten Bangka dapat leluasa mengembangkan potensi wisata yang ada dengan bantuan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) yang tersebar di Kabupaten Bangka. Pokdarwis dalam hal ini menjadi salah satu perpanjangan tangan pemerintah dalam upaya mengelola dan mengembangkan setiap potensi daerah yang dapat dijadikan sebagai destinasi wisata. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori Aksi dari Talcott Parsons. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualititaif dengan pendekatan deskriptif. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah para stakeholders terkait terutama Pokdarwis yang ada di Kabupaten Bangka saling bekerja sama untuk membangun pariwisata yang ada menjadi lebih baik lagi. Dimana terdapat peraturan daerah yang menjadi acuan, yaitu Peraturan Daerah Kabupaten Bangka Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Bangka Tahun 2019 – 2025. Setidaknya ada 4 strategi yang digunakan stakeholeders yaitu stategi pembangunan destinasi wisata, industri pariwisata, kelembagaan pariwisata, dan promosi pariwisata. Ada berbagai peluang yang dimiliki Kabupaten Bangka dalam hal ini, diantaranya yaitu potensi sumber daya baik itu sumber daya alam maupun manusia dan juga ada peluang dalam hal pengembangan usaha ekonomi/UMKM yang dapat membantu kesejahteraan masyarakat lokal. Namun, dalam prosesnya terdapat banyak sekali tantangan yang harus dihadapi, mulai dari Covid’19, persaingan antar daerah, status lahan, tambang ilegal, masalah anggaran dan lain sebagainya. Sehingga hal tersebut dapat memberikan pengaruh dalam proses pengembangan pariwisata yang ada di Kabupaten Bangka. Oleh karena itu, dibutuhkan peran dari berbagai stakeholders yang ada untuk dapat mengembangkan kepariwisataan yang ada di Kabupaten Bangka. Melalui eksistensi aktor, unit aksi yang terlibat tujuan, situasi dan kondisi, serta sarana dan prasarana yang memadai maka Kabupaten Bangka dapat menciptakan gerbang pariwisata yang berskala internasional sesuai dengan visi misi Kabupaten Bangka.

Actions (login required)

View Item