Pengaruh kuat arus listrik dan ukuran butir terhadap pemisahan timah menggunakan alat magnetik separator pada skala laboratorium

Indra Apriyansah, (NIM. 1031611029) (2023) Pengaruh kuat arus listrik dan ukuran butir terhadap pemisahan timah menggunakan alat magnetik separator pada skala laboratorium. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[img] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (291kB) | Request a copy
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (838kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (273kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (288kB) | Request a copy
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Alat magnetik separator pada skala industri menggunakan magnet induksi untuk memisahkan mineral magnetik dan non-magnetik guna mengatur seberapa besar medan magnet yang diperlukan agar dapat memisahkan mineral secara optimal. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaturan kuat arus listrik dan ukuran butir yang optimal terhadap recovery pada proses pemisahan menggunakan alat magnetik skala laboratorium. Metode yang digunakan menggunakan analisis data kuantitatif dengan memperoleh mineral non-magnetic sebagai konsentrat melalui perbedaan kuat arus listrik dan keberagaman ukuran butir. Penelitian ini menggunakan variabel perbedaan kuat arus listrik sebanyak 3 kali pengaturan yaitu 1 Ampere, 2 Ampere dan 3 Ampere, serta keberagaman ukuran mesh yaitu 50, 70 dan 100 mesh dengan total sampel yang digunakan seberat 9 kg dan total percobaan sebanyak 36 kali, untuk mengetahui nilai kadar dengan melakukan uji XRF pada sampel feed dan sampel hasil percobaan. Hasil dari pengaturan kuat arus listrik yang paling optimal dalam penarikan material non-magnetic dari hasil pemisahan dengan magnetik separator terdapat pada percobaan ke-9 pada ukuran butir 100 mesh dengan kuat arus listrik 1 Ampere, sedangkan perolehan nilai recovery tertinggi terdapat pada percobaan ke-9 pada ukuran mesh 100 menggunakan kuat arus listrik 1 Ampere dengan perolehan nilai recovery 81 %. Pada analisis menggunakan pengujian regresi linier sederhana dengan software SPSS, pada pengaruh kuat arus listrik dan ukuran butir terhadap perolehan recovery nilai R Square masing-masing sebesar 74,5 % dan 24,4 % dan pengaruh terhadap perolehan kadar nilai R Square masing-masing sebesar 0,9 % dan 88,2 %.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kadar, kuat arus listrik, magnetik separator, recovery
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan
Depositing User: Mr Janfrist Pagendo Purba
Date Deposited: 27 Sep 2023 03:33
Last Modified: 27 Sep 2023 03:33
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/7959

Actions (login required)

View Item View Item