Teddy Sanjaya, (NIM. 1041811028) (2023) Analisis Pembebanan Jaringan Jalan di Kota Pangkalpinang Menggunakan PTV Visum. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (511kB) | Request a copy |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (689kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (790kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (304kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (375kB) | Request a copy |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (13MB) | Request a copy |
Abstract
Pergerakan dengan asal dan tujuan yang berbeda-beda pada jaringan jalan di Kota Pangkalpinang menghasilkan suatu pembebanan pada jaringan jalan. Salah satu software yang memiliki peranan dalam proses pembebanan tersebut adalah PTV Visum. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan kondisi eksisting ruas jalan di Kota Pangkalpinang dan menganalisis pembebanan jaringan jalan di Kota Pangkalpinang menggunakan PTV Visum. Jaringan jalan dalam penelitian ini dibatasi menjadi 20 ruas jalan yang terdiri dari 35 segmen jalan. Data perjalanan berupa Matriks Asal Tujuan (MAT) diperoleh dari kuesioner asal-tujuan dengan jumlah responden sebanyak 403 responden. Kondisi eksisting ruas jalan yang terdiri dari kondisi hambatan samping, fasilitas jalan, dan kondisi permukaan jalan diperoleh melalui observasi dan pengukuran. Penilaian kondisi hambatan samping berdasarkan MKJI 1997. Sementara itu, penilaian fasilitas jalan berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia dan kondisi permukaan jalan berdasarkan metode SDI (Surface Distress Index). Hasil analisis menunjukkan bahwa paling signifikan segmen jalan di Kota Pangkalpinang memiliki kondisi hambatan samping tinggi dengan nilai persentase sebesar 69%. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar segmen jalan berada pada kawasan komersial. Sementara itu, kondisi fasilitas jalan termasuk ke dalam kategori baik dan cukup dengan bobot masing-masing 50%, dan 57% kondisi permukaan jalan dengan kondisi kerusakan baik. Hasil analisis pembebanan menggunakan PTV Visum menunjukkan bahwa pembebanan tertinggi terjadi pada Jalan Sudirman dari arah simpang Jl. RE. Martadinata hingga simpang 4 Ramayana dengan jumlah perjalanan sebanyak 135 smp/jam. Segmen jalan tersebut berada pada pusat perkotaan dan merupakan jalan utama yang menghubungkan jalan lainnya sehingga sering dilalui oleh pengguna jalan. Pembebanan terendah yaitu 1 smp/jam terjadi pada Jalan Basuki Rahmat dari arah simpang 4 Jl. Theresia menuju simpang 4 Jl. Soekarno-Hatta. Jalan tersebut merupakan jalan kota yang berada pada kawasan dengan jumlah bangkitan perjalanan rendah sehingga perjalanan yang melalui jalan tersebut sedikit.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perjalanan, Pembebanan, Jalan, PTV Visum, Hambatan Samping, Fasilitas, dan Kondisi Permukaan |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Mr Arja Kusuma |
Date Deposited: | 24 Jul 2023 01:39 |
Last Modified: | 24 Jul 2023 01:39 |
URI: | http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/7863 |
Actions (login required)
View Item |