Politik pembangunan (studi komparatif terhadap kesetaraan pembangunan antara Pulau Bangka dan Pulau Belitung tahun 2012-2022)

Muhammad Syahghozy Boyke, (NIM. 5021811029) (2023) Politik pembangunan (studi komparatif terhadap kesetaraan pembangunan antara Pulau Bangka dan Pulau Belitung tahun 2012-2022). skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (823kB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (255kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (239kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (571kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (450kB) | Request a copy
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (209kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (776kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai Politik Pembangunan (Studi Komparatif terhadap Kesetaraan Pembangunan antara Pulau Bangka dan Pulau Belitung Tahun 2012-2022). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis politik pembangunan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan untuk menganalisis kesetaraan pembangunan antara Pulau Bangka dan Pulau Belitung. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Equity Theory (Teori Keadilan) oleh John Stacey Adams (1963). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif komparatif, yaitu penelitian yang bersifat dan cenderung berlangsung secara mendalam yang berlandaskan pada perbandingan. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentas. Hasil dari penelitian ini adalah kebijakan pemerintah provinsi selama 10 tahun terakhir ini dari dua masa kepemimpinan yang berbeda, tidak memiliki perbedaan secara signifikan. Tergambarkan politik pembangunan dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, bahwa terdapat aktor pembangunan yang memiliki kekuasaan baik instansi maupun kelompok masyarakat, serta individu yang menjadi aktor kunci dalam pelaksanaan pembangunan di Bangka Belitung. Terdapat juga sistem dalam perencanaan pembangunan, ideologi yang diterapkan, dan tidak adanya intervensi asing. Selanjutnya komparasi pembangunan antara Pulau Bangka dan Pulau Belitung berdasarkan aspek ekonomi, sosial, politik dan lingkungan masih rasional dalam tingkat perbedaannya sehingga masih bisa disimpulkan setara pembangunan antar ke dua pulau tersebut.

Actions (login required)

View Item