Pengaruh Bubuk Arang Kayu Karet Sebagai Filler dan Sikacim Concrete Terhadap Kuat Tekan dan Porositas Mortar

Muhamad Yusuf, (NIM.1041611038) (2023) Pengaruh Bubuk Arang Kayu Karet Sebagai Filler dan Sikacim Concrete Terhadap Kuat Tekan dan Porositas Mortar. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[img] Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (217kB) | Request a copy
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (538kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (860kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (479kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (131kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (300kB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Produk bahan tambah yang berfungsi untuk meningkatkan kuat tekan mortar terus dikembangkan dalam teknologi mortar. Salah satu bentuk pengembangan tersebut adalah penggunaan bahan tambah dapat meningkatkan kuat tekan pada umur awal mortar, karena waktu pengerasan dapat dipercepat, terjadi pengisian pori-pori mortar, dan kondisi keropos dapat dikurangi. Berbagai modifikasi terhadap bahan-bahan penyusun mortar terus dilakukan. Bubuk arang kayu karet yang banyak terdapat di wilayah Indonesia khususnya Desa Petaling dapat dijadikan alternatif bahan tambahan campuran mortar yang ramah lingkungan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penggunaan bubuk arang kayu karet terhadap kuat tekan mortar dan porositas. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan bubuk arang kayu karet dan zat aditif 1% dapat meningkatkan kuat tekan mortar pada umur 28 hari. Berdasarkan dari hasil penambahan bubuk arang kayu karet dengan persentase 1%, 3%, dan 5% serta zat aditif 1% mengalami peningkatan kuat tekan bervariasi dan sudah melebihi batas normal pada mortar standar menurut SNI 6882:2014 dengan nilai minimum yaitu 5,2 MPa. Berdasarkan hasil pengujian kuat tekan tertinggi pada umur 28 hari dapat meningkatkan kuat tekan sebesar 11,953 MPa dengan variasi bubuk arang kayu karet 5%. Bila dibandingkan dengan 7 hari menghasilkan kuat tekan sebesar 8,124 MPa variasi bubuk arang kayu karet 1%. Penambahan bubuk arang kayu karet dan zat aditif dengan persentase 1%, 3%, dan 5% serta zat aditif 1% dapat meningkatkan nilai dari porositas mortar. Nilai tersebut berbanding terbalik dengan nilai kuat tekan mortar yaitu semakin kecil nilai porositas maka semakin baik karena nilai pori dalam mortar semakin kecil. Hasil pengujian pada umur 28 hari, nilai terendah pada variasi 1% yaitu 21,718% tetapi tidak jauh nilai dengan variasi 5% yaitu 21,819% nilai porositas. Persentase yang dapat disarankan terkait dengan nilai kuat tekan mortar yang lebih besar yaitu pada variasi 5% jika dibandingkan dengan variasi 1%.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Bubuk arang kayu karet; zat aditif; kuat tekan mortar dan porositas
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Mr Arja Kusuma
Date Deposited: 29 Mar 2023 03:11
Last Modified: 29 Mar 2023 03:11
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/6947

Actions (login required)

View Item View Item