Implementasi kebijakan pencegahan dan penanggulangan stunting (studi terhadap peraturan daerah nomor 7 tahun 2021 tentang pencegahan dan penanggulangan stunting di Bangka Selatan)

Isneni Neka Indriyani, (NIM. 5021811044) (2022) Implementasi kebijakan pencegahan dan penanggulangan stunting (studi terhadap peraturan daerah nomor 7 tahun 2021 tentang pencegahan dan penanggulangan stunting di Bangka Selatan). skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (551kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (564kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (435kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (731kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (691kB) | Request a copy
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (308kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Studi dalam penelitian ini membahas mengenai implementasi kebijakan pencegahan dan penanggulangan stunting di Bangka Selatan. Kebijakan mengenai penanganan stunting ini telah diundangkan pada tanggal 20 Januari 2021 yang lalu dengan tujuan untuk meningkatkan status gizi masyarakat dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada di Bangka Selatan. Sementara itu, kasus stunting di Bangka Selatan dari tahun 2020 ke 2021 mengalami penambahan lokus. Jika pada tahun 2020 kasus stunting terdapat di 8 desa, di tahun 2021 mengalami penambahan lokus, sehingga jumlah keseluruhan menjadi 14 desa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi kebijakan pencegahan dan penanggulangan stunting di Bangka Selatan, beserta kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kebijakan tersebut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Van Meter dan Van Horn (1975). Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini, yakni metode penelitian kualitatif dengan analisis data deskriptif.Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa implementasi kebijakan pencegahan dan penanggulangan stunting di Bangka Selatan sudah berjalan dengan baik dan program/kegiatan yang direncanakan mampu terlaksana dengan baik, walaupun kebijakan yang dibuat baru berjalan selama satu setengah tahun, namun telah berhasil menurunkan angka prevalensi stunting dari angka 7,7% menjadi 3,62%. Para implementor selaku pelaksana kebijakan melakukan pertemuan-pertemuan untuk menganalisis situasi terjadinya stunting, program kegiatan yang direncanakan selanjutnya untuk dilakukan pengawasan monitoring, evaluasi kegiatan, pelaporan, serta melakukan reviu kinerja tahunan. Pada saat pelaksanaan kebijakan tentunya tidak terlepas dari kendala-kendala tertentu. Kendala-kendala tersebut diantaranya berkenaan dengan kondisi pandemi covid-19 yang membuat program/kegiatan penanganan stunting menjadi terbatas. Kemudian kendala pemahaman dari para orang tua terkait stunting beserta dengan pola hidup yang kurang sehat. Selanjutnya terdapat kurangnya pendanaan, kurangnya koordinasi antar pihak pelaksana kebijakan, serta sumber daya manusia yang terbatas.

Actions (login required)

View Item