Perlindungan hukum terhadap penyandang disabilitas sebagai korban tindak pidana kesusilaan ditinjau dari teori viktimologi (studi putusan nomor : 309/Pid.Sus/2021/Pn Sgl)

Erizka Akbari, (NIM. 4011811074) (2022) Perlindungan hukum terhadap penyandang disabilitas sebagai korban tindak pidana kesusilaan ditinjau dari teori viktimologi (studi putusan nomor : 309/Pid.Sus/2021/Pn Sgl). skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Perlindungan hukum bagi para Penyandang Disabilitas sebagai korban tindak pidana kesusilaan sangat lah penting, apalagi dalam kategori tindak pidana kesusilaan pemerkosaan terhadap penyandang disabilitas tuna rungu wicara. Hal ini wajib dilakukan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas, serta Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Saksi dan Korban, hal ini bertujuan untuk dapat melindungi korban penyandang disabilitas dan memberikan rasa aman bagi korban. suatu tindak pidana kesusilaan pemerkosaan terhadap penyandang disabilitas wajib dibberikan perlindungan oleh pemerintah dan para penegak hukum sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk perlindungan hukum bagi korban penyandang disabilitas berdasarkan kasus putusan nomor : 309/Pid.Sus/2021/Pn Sgl, dan untuk mengetahui perlindungan hukum bagi korban penyandang disabilitas dalam kasus putusan nomor : 309/Pid.Sus/2021/Pn Sgl ditinjau dari persfektif teori viktimologi. Jenis metode penelitian yang diigunakan dalam penelitian ini merupakan metode penelitian yuridis empiris, dengan pendekatan kasus, pendekatan perundang-undangan, dan pendekatan konseptual. Hasil dari penelitian membuktikan bahwa : pertama, perlindungan hukum penyandang disabilitas dalam kasus putusan nomor : 309/Pid.Sus/2021/Pn Sgl hampir sesuai dengan perundang-undangan, namun masih ada terdapat kekurangan dalam pemenuhan hak-hak bagi korban; kedua, perlindungan hukum bagi pengandang disabilitas dalam kasus putusan nomor : 309/Pid.Sus/2021/Pn Sgl masih terdapat hak-hak yang belum terpenuhi dalam perspektif teori viktimologi.

Actions (login required)

View Item