Peran international criminal police organization (icpo – interpol) atas kerjasama dengan kepolisian Republik Indonesia dalam menangkap pelaku kejahatan yang melarikan diri keluar negeri

Tampan Fajero Khalil Gibran, (NIM. 4011611077) (2022) Peran international criminal police organization (icpo – interpol) atas kerjasama dengan kepolisian Republik Indonesia dalam menangkap pelaku kejahatan yang melarikan diri keluar negeri. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (548kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (465kB)
	Text PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (465kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

ICPO-Interpol adalah organisasi kepolisian international yang terbesar di dunia, dibentuk untuk mengkoordinasikan kerjasama antar kepolisian di seluruh dunia. Ekstradisi adalah penyerahan yang dilakukan secara formal, baik berdasarkan atas perjanjian ekstradisi yang sudah ada sebelumnya, ataupun berdasarkan prinsip timbal balik atau hubungan baik. Kepolisian suatu badan yang bertugas memelihara keamanan, ketentraman, dan ketertiban umum (menangkap orang yang melanggar hukum), merupakan suatu anggota badan pemerintah (pegawai negara yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban). Undang-Undang No. 37 tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri juga sebagai landasan pemikiran bahwa penyelenggaraan hubungan luar negeri dan pelaksanaan politik luar negeri memerlukan ketentuan- ketentuan yang secara jelas mengatur segala aspek yang menyangkut sarana dan mekanisme pelaksanaan kegiatan. Tujuan Penelitian untuk mengetahui dan menganalisis peran International Criminal Police Organizaton (ICPO – Interpol) atas kerjasama dengan Kepolisian Republik Indonesia dalam menangkap pelaku kejahatan yang melarikan diri keluar negeri serta untuk mengetahui hambatan yang terjadi selama melaksanakan tugas dan fungsi. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif dengan pendekatan kasus (case approach). Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan International Criminal Police Organizaton (ICPO – Interpol) atas kerjasama dengan Kepolisian Republik Indonesia telah melaksanakan amanat dan tugas berdasarkan perintah undang-undang secara baik. NCB Interpol Indonesia merupakan pihak yang merepresentasikan penegak hukum Indonesia dalam berkoordinasi dengan lembaga kepolisian negara lain. Batas negara/yurisdiksi, perbedaan hukum nasional, masalah identifikasi dan perjanjian ekstradiksi di anggap sebagai hambatan dalam penerapan peran International Criminal Police Organizaton (ICPO – Interpol).

Actions (login required)

View Item