Analisis dampak aktivitas pertambangan timah laut terhadap sosial ekonomi masyarakat nelayan

Edward Arnanda, (NIM.2021611010) (2022) Analisis dampak aktivitas pertambangan timah laut terhadap sosial ekonomi masyarakat nelayan. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (526kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (672kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (679kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (999kB) | Request a copy
	Text PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (99kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (696kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pemanfaatan wilayah perairan Matras, Kabupaten Bangka yang termasuk dalam lintas sektor dimana terdapat aktivitas perikanan tangkap dan aktivitas pertambangan timah laut. Namun dalam hal ini munculnya permasalahan akibat dari adanya aktivitas pertambangan timah laut terhadap aktivitas perikanan tangkap. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kondisi sosial ekonomi nelayan akibat dari aktivitas pertambangan, memetakan daerah penangkapan ikan nelayan dan menganalisis dampak yang ditimbulkan dari aktivitas pertambangan timah laut terhadap kondisi ekonomi dan kondisi sosial nelayan Matras. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Juni tahun 2021 bertempat di Pantai Matras, Teluk Pikat dan TPI Jalan Laut. Pengambilan data penelitian menggunakan metode observasi, wawancara, angket (kuesioner) dan dokumentasi dengan nelayan sebagai informan yang berjumlah 67 orang. Hasil penelitian yang diperoleh adalah nelayan terbagi menjadi 2 kelompok (pro dan kontra) terhadap pertambangan, rendahnya kepercayaan nelayan kepada instansi terkait, terjadinya konflik internal sektor perikanan dan antar sektor dan citra negatif dari berbagai media massa terkait kondisi perairan Matras. Kondisi Ekonomi nelayan Kelurahan Matras yaitu terjadinya penurunan pendapatan nelayan sebesar 55%, peningkatan biaya pengeluaran sebesar 22%. dan peningkatan biaya operasional sebesar 28%. Dampak adanya aktivitas pertambangan timah laut diperairan Matras berdampak pada kondisi sosial, kondisi ekonomi, dan daerah penangkapan ikan. Dampak sosial yaitu munculnya konflik antar sesama nelayan baik eksternal maupun internal, dan adanya konflik antara nelayan dengan pekerja tambang. Dampak Ekonomi yaitu meningkatnya biaya operasional dan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi nelayan. Rekomendasi dari penelitian ini yaitu Mempertemukan pihak-pihak yang berkonflik untuk kemudian dilakukan pendekatan sosial, negoisasi, konsiliasi, mediasi, dan arbitrasi, pemberian bantuan dengan sisitem bergulir berupa aset kapal, mesin, dan alat tangkap kepada kelompok nelayan dalam membantu permodalan nelayan dan mengadakan pelatihan kewiraswastaan oleh pihak atau instansi terkait dan juga pembuatan koperasi yang dikhususkan untuk nelayan, terlebih bagi nelayan-nelayan kecil untuk membantu menaikkan perekonomian.

Actions (login required)

View Item