Analisis Overall Equipment Effectiveness (OEE) untuk meningkatkan waktu produksi alat gali-muat dan alat angkut pada CV Irpau Hero di Kabupaten Belitung

Susi Sihotang, (NIM. 1031611056) (2022) Analisis Overall Equipment Effectiveness (OEE) untuk meningkatkan waktu produksi alat gali-muat dan alat angkut pada CV Irpau Hero di Kabupaten Belitung. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (692kB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (777kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (541kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (614kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (535kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu perusahaan yang bergerak pada penambangan pasir kuarsa adalah CV Irpau Hero dengan target produksi sebesar 18.400 ton/bulan. Penelitian ini dilakukan karena tidak tercapainya target produksi pasir kuarsa sebesar 4.828 ton atau 26,24% pada bulan Mei. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dilakukan analisis dengan tujuan mendeteksi faktor penyebab kehilangan waktu produksi dan meningkatkan produksi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pengambilan data selama 40 hari. Dengan masing-masing data yang diambil adalah 40 data waktu kerja efektif, 45 data waktu edar gali-muat, 45 data waktu edar alat angkut dan waktu hambatan. Pengolahan data dilakukan dengan perhitungan produktivitas menggunakan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) untuk mengukur performa alat mekanis. Secara aktual match factor yang didapatkan untuk alat gali-muat dan alat angkut adalah 0,73 yang menyebabkan waktu tunggu pada alat gali-muat, dan hasil rasio OEE aktual yang diperoleh backhoe sebesar 40,30% dan pada DT 01 32,30%, DT 02 29,46%, DT 03 18,18% dan DT 04 22,87%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kemampuan yang dimiliki backhoe dan dump truck masih rendah, karena standar OEE kelas dunia adalah 85%. Faktor yang menyebabkan rendahnya waktu kerja dan nilai OEE adalah idle time, breakdown, waktu hambatan kerja alat dan kurangnya ketersediaan alat. Untuk meningkatkan target produksi maka dilakukan perbaikan dengan meminimalisir waktu breakdown, pengurangan idle time menjadi 775 menit, perbaikan waktu tunggu sebesar 56 menit dan penambahan 2 unit dump truck sehingga terjadi peningkatan match factor yang sebelumnya 0,73 menjadi 1 serta nilai OEE backhoe meningkat menjadi 96,30%, DT 01 95,67%, DT 02 94,69%, DT 03 95,66% dan DT 04 95,70%.

Actions (login required)

View Item