Sintesis Mg/Al Hidrotalsit-Magnetit sebagai Adsorben ION CN- pada limbah cair industri tapioka

Maudi Aulia, (NIM.1061711031) (2021) Sintesis Mg/Al Hidrotalsit-Magnetit sebagai Adsorben ION CN- pada limbah cair industri tapioka. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (682kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (955kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (758kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (793kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (506kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (729kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Senyawa sianida yang terkandung dalam limbah cair industri tapioka relatif tinggi, sehingga perlu dilakukan penurunan kadar sianida. Penelitian ini memanfaatkan kemampuan hidrotalsit-magnetit untuk mengadsorpsi ion CN-. Proses pembentukan komposit dilakukan dengan mencampurkan fasa magnetit pada tahap sintesis hidrotalsit-magnetit. Hasil karakterisasi X-Ray Diffraction (XRD) menunjukan refleksi dari puncak magnetit yaitu nilai 2θ 21,42°; 30,28°; 33,40°;35,65° dan 37°. Sedangkan puncak hidrotalsit pada sudut 11,66° ; 23,33° ; 34,80° ; 60,92° ; dan 62,21°. Hasil ini didukung oleh spektra IR pada hidrotalsit-magnetit yang ditunjukan oleh gugus O-H pada bilangan gelombang 3441 cm-1, C=O-O pada bilangan gelombang 1359 cm-1, M-O dan M-OH pada bilangan gelombang 964 cm-1, 797 cm-1 dan 673 cm-1. Serapan Fe-O dan Fe-OH dari magnetit pada bilangan gelombang 892 cm-1, 798 cm-1 dan 629 cm-1. 0,4 gram hidrotalsit-magnetit pada 30 menit pengadukan menyerap 0,0490 mg/L sianida dari larutan limbah cair tapioka. Nilai kapasitas adsorpsi 0,022 mg/g dan efisiensi adsorpsi 87,96%. Metode adsorpsi hidrotalsit-magnetit lebih unggul dibandingkan metode aerob dan anaerob menggunakan bakteri di industri tapioka.

Actions (login required)

View Item