Rancang bangun alat pemanggilan lebah menggunakan suara pemanggil dan aroma madu berbasis arduino dan aplikasi blynk

Akhmad Thoib, (NIM. 1021611002) (2021) Rancang bangun alat pemanggilan lebah menggunakan suara pemanggil dan aroma madu berbasis arduino dan aplikasi blynk. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[img] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (432kB) | Request a copy
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (410kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (523kB) | Request a copy
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Lebah memiliki karakteristik hidup selalu berpindah-pindah dan ia akan menetap pada suatu tempat karena adanya sumber nektar. Lebah menggunakan bau (feromon) sebagai alat komunikasinya. Selain itu lebah juga berkomunikasi melalui gerakan-gerakan tubuh yang disebut dengan tarian waggle dan memiliki rentang frekuensi 200 Hz – 300 Hz. Komunikasi pada lebah berfungsi untuk memuat informasi tentang hal yang akan dilakukan oleh suatu koloni lebah. Oleh karena itu penulis berasumsi bahwa lebah madu bisa dipanggil. Sehingga perlu dirancang sebuah alat yang dapat memanggil lebah madu menggunakan suara pemanggil dan aroma madu. Alat ini dikontrol menggunakan Bluino dan aplikasi Blynk. Pengujian dilakukan menggunakan suara pemanggil pada rentang frekuensi 265,9 Hz – 297,2 Hz yang diperoleh dari proses perekaman suara pada koloni lebah Apis cerana, sehingga fokus penelitian ini adalah proses pemanggilan lebah jenis Apis cerana. Aroma yang digunakan ialah aroma madu pelawan, aroma air gula dan aroma attraktan lebah. Dari hasil pengujian menggunakan aroma madu selama 7 hari pengujian didapatkan jumlah lebah terpanggil, yaitu : menggunakan aroma madu pelawan 837 ekor, menggunakan aroma air gula 758 ekor dan menggunakan attraktan lebah 118 ekor. Perbandingan hasil penelitian antara pengunaan alat pemanggil lebah menggunakan suara pemanggil dan aroma madu ialah dominan menggunakan aroma madu pelawan.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Android, Arduino, Aroma madu, Frekuensi, Lebah
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User: Mr Janfrist Pagendo Purba
Date Deposited: 19 Apr 2022 04:34
Last Modified: 19 Apr 2022 04:35
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/4818

Actions (login required)

View Item View Item