Akseptabilitas sosial keluarga dan masyarakat terhadap mantan pasien orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kecamatan Pemali

Angky Elandykha, (NIM. 5011511004) (2021) Akseptabilitas sosial keluarga dan masyarakat terhadap mantan pasien orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kecamatan Pemali. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[img] Text
HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (760kB) | Request a copy
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (418kB) | Request a copy
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (439kB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (418kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (516kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (733kB) | Request a copy
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (294kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (512kB) | Request a copy
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (623kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang akseptabilitas keluarga dan masyarakat terhadap mantan pasien ODGJ pasca rehabilitasi di Kecamatan Pemali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk akseptabilitas keluarga dan masyarakat terhadap kehadiran mantan pasien ODGJ di Kecamatan Pemali. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori penerimaan sosial dari Elizabeth Bergner Hurlock. Teori ini menjelaskan tentang penerimaan seseorang sebagai teman untuk suatu aktivitas dalam kegiatan kelompok dimana seseorang tersebut menjadi anggota, indikator seseorang diterima dilihat dari ekspresi wajah dan nada bicara seseorang, perlakuan yang diterima oleh seseorang dari orang lain, kesediaan orang lain, perkataan orang lain, sebutan orang lain. Jenis penelitian menggunakan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis memiliki tahap yaitu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Jumlah informan dalam penelitian ini berjumlah 25 orang yang ditentukan melalui purposive sampling. Hasil pembahasan akseptabilitas keluarga dan masyarakat terhadap mantan pasien ODGJ pasca rehabilitasi menunjukan bentuk respon positif dan respon negatif. Respon positif dimaksudkan sebagai bentuk akseptabilitas yang ditunjukan keluarga dan masyarakat kepada mantan pasien ODGJ. Bentuk akseptabilitas tersebut adalah keluarga dan masyarakat menunjukan ekspresi dan nada bicara yang halus dan bersahabat, keluarga dan masyarakat memberikan perkataan yang ramah dan tidak menyinggung perasaan mantan pasien ODGJ. Keluarga dan masyarakat memperlakukan mantan pasien dengan baik dan memenuhi kebutuhan sehari-hari, keluarga dan masyarakat bersedia melakukan apa yang diinginkan dan diharapkan oleh mantan pasien ODGJ serta bersedia memberi pertolongan atau dukungan kepada mantan pasien ODGJ. Sedangkan respon negatif adalah keluarga dan masyarakat tidak menerima kehadiran mantan pasien ODGJ pasca rehabilitasi, memberikan perkataan kasar dan tetap menjuluki mantan pasien ODGJ sebagai “orang gila”. Berdasarkan kesimpulan penelitian, menunjukan bahwa aksetabilitas keluarga dan masyarakat ditemukan lebih dominan

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: akseptabilitas, mantan pasien ODGJ, keluarga, masyarakat.
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Sosiologi
Depositing User: Darma -
Date Deposited: 29 Apr 2021 02:01
Last Modified: 29 Apr 2021 02:01
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/4727

Actions (login required)

View Item View Item