Mekanisme survival buruh tani lanjut usia (lansia) Desa Mancung Bangka Barat

Nurfitriani, (NIM. 5011611029) (2020) Mekanisme survival buruh tani lanjut usia (lansia) Desa Mancung Bangka Barat. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (793kB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (514kB) | Request a copy
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (733kB) | Request a copy

Abstract

Mekanisme survival merupakan suatu cara atau strategi yang digunakan seseorang untuk dapat bertahan hidup dalam kondisi sulit atau krisis yang dapat mengancam keberlangsungan hidup mereka. Hal ini seperti yang dilakukan oleh buruh tani lanjut usia Desa Mancung Bangka Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasikan faktor yang melatarbelakangi lansia Desa Mancung masih bekerja sebagai buruh tani dan mendeskripsikan mekanisme survival buruh tani lanjut usia Desa Mancung Bangka Barat. Teori yang digunakan untuk menganalisis permasalahan dalam penelitian ini adalah teori Moral Ekonomi Petani dari James C. Scott. Dalam teori ini terdapat dua norma yang menjadi dasar para buruh tani lanjut usia Desa Mancung dalam bertindak dan beraktivitas ekonomi ketika menghadapi kondisi sulit yang mereka alami sebagai buruh tani yakni, norma subsistensi dan norma resiprositas. Informan dalam penelitian ini berjumlah 16 orang yang terdiri dari buruh tani lanjut usia Desa Mancung, petani pemilik kebun yang masih mempekerjakan lansia sebagai buruh tani, Pemerintah Desa Mancung serta para Tokoh Adat dan Tokoh Sesepuh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian berasal dari data primer dan sekunder. Penelitian ini dianalisis menggunakan 3 tahap yaitu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian peneliti menemukan bahwa faktor yang melatarbelakangi lansia Desa Mancung masih bekerja sebagai buruh tani ialah, adanya tanggungan hidup, etos kerja yang tinggi, faktor kesehatan, asas kekerabatan dan kepedulian. Selain itu peneliti juga menemukan dalam menghadapi kondisi sulit yang dialami para buruh tani lansia Desa Mancung mereka menggunakan berbagai macam cara dan strategi agar tetap dapat bertahan hidup. Mekanisme survival yang mereka lakukan berdasakan dengan kemampuan yang mereka miliki diantaranya ialah, tetap bekerja pada sektor pertanian, memanfaatkan lahan kecil yang dimiliki, memanfaatkan bantuan sosial dari Pemerintah Desa, berhutang yang didasari adanya hubungan kekeluargaan dan kekerabatan serta memanfaatkan relasi dengan sesama buruh tani.

Actions (login required)

View Item