Kajian teknis dan biaya kegiatan rehandling batubara PT Bukit Asam Tbk Tanjung Enim Sumatera Selatan

Rahmad Tanjung, (NIM.1031511039) (2020) Kajian teknis dan biaya kegiatan rehandling batubara PT Bukit Asam Tbk Tanjung Enim Sumatera Selatan. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (517kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (1MB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (840kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (507kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (588kB) | Preview
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Sistem penambangan Muara Tiga Besar Utara Blok Timur menggunakan Shovel and Trucks dimana tahap gali muat menggunakan excavator dan bulldozer serta tahap angkut menggunakan dump truck. Target produksi batubara Muara Tiga Besar Utara Blok Timur pada bulan Juli sebesar 300.000 ton dan bulan Agustus sebesar 294.000 ton. Kegiatan produksi batubara tercapai pada hari ke-28 sehingga perlu dilakukannya kegiatan rehandling batubara dari Temporary Stock Totenham menuju Stockpile RF2 guna mencegah terjadinya swabakar dan terganggunya sekuen timbunan overburden. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis data kuantitatif dengan menghitung produktivitas alat gali muat angkut, menganalisis teknis pelaksanaan kegiatan rehandling batubara dan menganalisa biaya produksi batubara dan kegiatan rehandling. Hasil dari penelitian ini didapatkan Produktivitas alat excavator PC 400 Lc sebesar 304,335 ton/jam, alat bulldozer D 375A sebesar 674,61 ton/jam dan alat dump truck Hino FM 320FI sebesar 37,06 ton/jam, teknis pelaksanaan kegiatan rehandling batubara dapat dianalisis bahwa diperlukannya evaluasi lokasi Temporary Stock dikarenakan adanya penurunan produktivitas alat dump truck yang disebabkan jauhnya jarak angkutan batubara sehingga dapat terjadi antrian pengangkutan batubara menuju Stockpile, biaya produksi batubara pada bulan bulan Juli sebesar Rp 13.772.009.648,00, pada bulan Agustus sebesar Rp 13.495.592.315,10 serta biaya kegiatan rehandling batubara sebesar Rp 160.685.158,30/bulan. Berdasarkan biaya produksi batubara dan biaya kegiatan rehandling batubara dapat dianalisa bahwa terjadi penurunan biaya produksi antara bulan Juli dan Agustus yang disebabkan menurunnya target produksi penambangan untuk mengantisipasi adanya kegiatan rehandling batubara, oleh sebab itu kegiatan rehandling batubara harus dimasukkan dalam rencana kerja produksi bulanan dikarenakan biaya yang dikeluarkan cukup besar serta alat yang dipakai dapat dialokasikan secara berkala. Kata kunci : Produktivitas, Biaya, Produksi, Batubara, Rehandling.

Actions (login required)

View Item