Pengaruh fragmentasi terhadap digging time dan produktivitas excavator liebher r9400 pada area peledakan PT Dahana Site Adaro Kalimantan Selatan

Alex Lisendrik Nadapdap, (NIM. 1031511004) (2020) Pengaruh fragmentasi terhadap digging time dan produktivitas excavator liebher r9400 pada area peledakan PT Dahana Site Adaro Kalimantan Selatan. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

	Text HALAMAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (627kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (908kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (585kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (586kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang pengaruh fragmentasi terhadap produktivitas excavator Liebher R9400 pada area peledakan PT Dahana site ADARO, Kalimantan Selatan guna mencapai target pemindahan material overburden sebesar 41.000 BCM/hari. Permasalahan yang melatar belakangi penelitian ini adalah Produktivitas excavator tidak merata di setiap lokasi penambangan, ini disebabkan oleh beberapa hal, salah satu penyebab produktivitas tidak merata adalah ukuran fragmentasi yang berbeda - beda pada setiap lokasi. Ukuran fragmentasi yang beragam akan membuat operator excavator lebih sulit dalam kegiatan digging dan berpengaruh terhadap produktivitas excavator. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah dengan menganalisis faktor – faktor pendukung produktivitas seperti digging time, cycle time, efisiensi dan kondisi aktual di lapangan, serta metode image analysis yaitu dengan mengidentifikasi kualitas hasil fragmentasi di setiap lokasi penelitian. Setelah melakukan identifikasi dengan metode image analysis didapatkan ukuran rata - rata fragmentasi material sebesar 55,76 cm dengan ukuran fragmentasi terkecil yaitu 29,15 cm dan ukuran terbesar yaitu 70,28 cm. Kemudian melakukan analisa maka didapatkan hasil perhitungan berdasarkan pengamatan aktual diperoleh produktivitas excavator yang berbeda di 19 lokasi penelitian, oleh sebab itu diambil 4 sampel produktivitas untuk dijadikan parameter dengan volume material yang sama yaitu 20.847 BCM. Produktivitas yang pertama sebesar 4.780,07 ton/jam dengan fragmentasi sebesar 53,1 cm, kedua sebesar 4.639,585 ton/jam dengan fragmentasi 62 cm, ketiga sebesar 4.765,638 ton/jam dengan fragmentasi sebesar 56,14 cm, dan keempat sebesar 4.746,547 ton/jam dengan fragmentasi 50,7 cm. Berdasarkan analisis 4 sampel tersebut disimpulkan bahwa semakin besar ukuran fragmentasi maka produktivitas excavator Liebher R9400 akan semakin turun dan sebaliknya. Namun terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi produktivitas excavator yaitu kualitas fragmentasi, efisiensi kerja, swing angle, pemeliharaan alat, operator, swell factor, digging ressistance, gesekan dan adhesi.

Actions (login required)

View Item