Analisis pelepasan beban sistem menggunakan relai frekuensi kurang pada unit 2 PLTU Air Anyir wilayah Bangka

M. Romi Setiawan, (NIM. 1021211031) (2017) Analisis pelepasan beban sistem menggunakan relai frekuensi kurang pada unit 2 PLTU Air Anyir wilayah Bangka. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[img]
Preview
Text
Halaman Depan.pdf

Download (4MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (204kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (165kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (167kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lampiran.pdf

Download (947kB) | Preview

Abstract

Dalam sistem tenaga listrik dibutuhkan keseimbangan antara daya mekanis dan daya elektrik. Daya mekanik berupa penggerak awal pada generator, sedangkan besarnya daya elektrik di pengaruhi oleh besarnya beban-beban listrik. Besarnya dari daya elektrik ini terus berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan. Setiap perubahan beban listrik harus diikuti dengan perubahan daya mekanik berupa perubahan daya pada penggerak awal generator. Jika daya mekanik pada poros penggerak awal tidak dengan segera menyesuaikan dengan besarnya beban listrik maka frekuensi dan tegangan akan bergeser dari posisi normal. Apabila tidak segera menyesuaikan maka akan membuat sistem menjadi tidak stabil.. Pelepasan beban dilakukan sebagai usaha memperbaiki kestabilan sistem yang terganggu karena beban lebih. Salah satu komponen kestabilan sistem yang menjadi acuan pelepasan beban adalah frekuensi. Pelepasan beban diharapkan dapat memulihkan frekuensi dengan cepat dan jumlah beban yang dilepaskan seminimal mungkin. Penelitian ini dilakukan dengan menggambil studi kasus Unit 2 PLTU Air Anyer Lepas dari sistem pada tanggal 24 November 2015. Pada saat Unit 2 PLTU Air Anyer Lepas dilakukan pelepasan beban sebanyak 3 tahap pada frekuensi 49,5 Hz, 48,9 Hz, dan 48,5 Hz, dengan melepaskan beban sebesar 14 % agar frekuensi sistem kembali pada kondisi normal yaitu 50 Hz.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kestabilan Sistem Tenaga Listrik, Pelepasan Beban, Frekuensi, Relai Frekuensi
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User: Mrs Nia Erawati
Date Deposited: 21 Feb 2018 07:57
Last Modified: 21 Feb 2018 07:57
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/377

Actions (login required)

View Item View Item