Dilema antara bisnis dan kebijakan lingkungan (studi pada kebijakan lingkungan di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) muara sungai Baturusa, Kelurahan Temberan, Kota Pangkalpinang)

Irma Purnama, (NIM. 5011311036) (2017) Dilema antara bisnis dan kebijakan lingkungan (studi pada kebijakan lingkungan di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) muara sungai Baturusa, Kelurahan Temberan, Kota Pangkalpinang). skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[img]
Preview
Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (973kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
PENUTUP.pdf

Download (890kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (884kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Pengelolaan lingkungan merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memperbaiki lingkungan yang telah rusak. Pengelolaan lingkungan ini diharapkan dapat menjaga dan melindungi lingkungan dari kerusakan akibat perbuatan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bisnis dalam penerapan kebijakan pengelolaan lingkungan dan bagaimana peran pemerintah dalam mendorong masyarakat untuk menerapkan kebijakan pengelolaan lingkungan di (Tempat Pendaratan Ikan) TPI. Penelitian ini dilakukan di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Muara Sungai Baturusa, Kelurahan Temberan Kota Pangkalpinang. Penelitian ini menggunakan teori Antroposentrisme. Antroposentrisme beranggapan bahwa manusia merupakan pusat kehidupan di bumi karena manusia merupakan makhluk ciptaan yang mendekati kesempurnaan yang Maha Kuasa. Karena memiliki kedudukan yang paling tinggi, maka manusia bebas dan sah untuk menggunakan atau memanfaatkan makhluk hidup lainnya seperti hewan dan tumbuhan yang memiliki kedudukan di bawah manusia.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tak terstruktur dan dokumentasi serta menggunakan teknik purposive sampling. Jumlah informan yang terdapat dalam penelitian ini yaitu 11 orang terdiri dari pedagang, anggota UPT PPI/TPI Muara Sungai Baturusa dan stakeholders. Hasil penelitian menunjukan karena memiliki kedudukan yang paling tinggi dari makhluk hidup lainnya dan merupakan pusat kehidupan di bumi, maka manusia mempunyai hak penuh dalam menggunakan dan memanfaatkan makhluk hidup lainnya yakni hewan dan tumbuhan. Hewan dan tumbuhan tidak memiliki hak untuk melawan manusia karena kedudukan hewan dan tumbuhan berada di bawah manusia. Oleh karena itu, manusia bisa dengan bebas dan leluasa untuk menggunakan makhluk hidup lainnya karena ia merupakan makhluk ciptaan yang mendekati kesempurnaan. Makhluk hidup lainnya dianggap diciptakan untuk memenuhi kebutuhan manusia semata Karena pemikiran ini maka manusia bisa bertindak dengan sesuka hati sehingga terjadilah kerusakan karena pengeksploitasian secara besar-besaran yang dilakukan oleh manusia.. Karena tindakan ini keseimbangan kehidupan di bumi menjadi berubah dan tidak seimbang lagi. Pada akhirnya kerusakan yang terjadi akan menimbulkan dampak negatif terhadap kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Bisnis, kebijakan lingkungan, masyarakat, stakeholders
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Sosiologi
Depositing User: Darma -
Date Deposited: 21 Feb 2018 07:11
Last Modified: 21 Feb 2018 07:11
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/360

Actions (login required)

View Item View Item