Persepsi masyarakat terhadap keberadaan perusahaan kelapa sawit PT. Tata Hamparan Eka Persada di Desa Simpang Yul Kecamatan Tempilang Kabupaten Bangka Barat

Jepri, (NIM. 2051411018) (2019) Persepsi masyarakat terhadap keberadaan perusahaan kelapa sawit PT. Tata Hamparan Eka Persada di Desa Simpang Yul Kecamatan Tempilang Kabupaten Bangka Barat. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text HAL DEPAN.pdf Download (333kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (213kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (162kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (193kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi masyarakat Desa Simpang Yul terhadap keberadaan perusahaan kelapa sawit PT. Tata Hamparan Eka Persada dan mengidentifikasi dampak sosial ekonomi masyarakat setelah berdirinya perusahaan kelapa sawit PT. Tata Hamparan Eka Persada di Desa Simpang Yul Kecamatan Tempilang Kabupaten Bangka Barat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2018 sampai dengan bulan Januari 2019 di Desa Simpang Yul Kecamatan Tempilang Kabupaten Bangka Barat. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode survei. Sedangkan metode penarikan contoh yang digunakan dalam penelitian ini adalah penarikan contoh menggunakan Quota Sampling. Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 100 sampel yang merupakan masyarakat Desa Simpang Yul. Metode analisis yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi masyarakat terhadap keberadaan perusahaan kelapa sawit adalah baik dengan angka index sebesar 78,47 persen, yang meliputi aktifitas perusahaan dinilai sangat baik oleh masyarakat dengan angka index 93,46 persen, masyarakat berharap terhadap perusahaan dengan angka index 69,1 persen, dan persepsi masyarakat terhadap perkembangan desa adalah sangat baik dengan angka index 83,74 persen. Dampak sosial yang terjadi antara lain berdampak baik pada sektor pendidikan, kebudayaan, pembangunan infrastruktur, dan mengurangi pengangguran. Namun berdampak buruk pada terhadap tingkat keamanan dan lingkungan. Dampak ekonomi yang ditimbulkan adalah berdampak baik pada pendapatan masyarakat, mengurangi tingkat kemiskinan dan penyerapan tenaga kerja.

Actions (login required)

View Item