Identifikasi Kebiasaan Makan Ikan Kiung (Channa lucius) Sebagai Langkah Awal Domestikasi

Dinni Oktawahyuni, (NIM, 2061311011) (2018) Identifikasi Kebiasaan Makan Ikan Kiung (Channa lucius) Sebagai Langkah Awal Domestikasi. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (297kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (429kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (540kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (730kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (280kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (530kB) | Preview

Abstract

Ikan Kiung (Channa lucius) merupakan ikan yang terdapat di perairan Pulau Bangka, salah satunya di Sungai Kerana, desa Terentang. Ikan Kiung memiliki nama yang berbeda-beda disetiap daerahnya, seperti ikan Bujuk. Morfologi ikan Kiung yaitubentuk kepalanya lebar dan bersisik besar, mulutnya bersudut tajam, sirip punggung dan sirip dubur panjang dan tingginya hampir sama. Ikan ini dapat menjadi komoditi budidaya, sehingga perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui jenis makanan dan tipe makannya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan pengambilan data purposive sampling. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis makanan dan mengetahui tipe makan ikan Kiung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makanan utama ikan Kiung adalah cacing dengan nilai IP 62,26%, makanan tambahan yang teridentifikasi adalah Nitzscia dan Surirella yang berkisar 4,65-30,95%. Sedangkan Closterium, Synedra, Oscillatoria agardhii, Phormidium, Pinnularia, Calothrix, Vaucheria, Stigeoclonium, Flagillaria, Actinostrum dan Astromoeba sebagai makanan pelengkapnya dengan nilai IP berkisar antara 0,23-3,56%. Ikan Kiung termasuk golongan ikan Karnivora karena memiliki panjang usus relatif 0,68.

Actions (login required)

View Item