Kajian Pelestarian H. coronaria Blume, di Kawasan Hutan Kerangas Air Anyir, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka

Nengsi, (NIM. 203111010) (2016) Kajian Pelestarian H. coronaria Blume, di Kawasan Hutan Kerangas Air Anyir, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

Preview	Text NENGSI_compressed_cover_1.pdf Download (306kB) | Preview
Preview	Text NENGSI_compressed_bab i_2.pdf Download (148kB) | Preview
	Text NENGSI_compressed_bab ii_3.pdf Restricted to Registered users only Download (168kB) | Request a copy
	Text NENGSI_compressed_bab iii_4.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB) | Request a copy
Preview	Text NENGSI_compressed_bab v_6.pdf Download (116kB) | Preview
	Text NENGSI_compressed_bab iv_5.pdf Restricted to Registered users only Download (261kB) | Request a copy
Preview	Text NENGSI_compressed_daftar pustaka_7.pdf Download (158kB) | Preview

Abstract

Hoya coronaria merupakan tumbuhan epifit merambat dari famili Apocynaceae. H. coronaria termasuk tumbuhan tropis terutama di dataran rendah. H. coronaria bisa ditemukan di hutan kerangas Air Anyir, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mempelajari kerusakan habitat H. coronaria di hutan kerangas air anyir, kecamatan merawang, kabupaten bangka, mempelajari karakteristik H. coronaria, dan menentukan strategi pelestarian terhadap H. coronaria. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan januari-juni 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu eksplorasi. Kerusakan hutan kerangas Air Anyir, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka disebabkan oleh alam dan manusia, diantaranya kebakaran, kekeringan, dan juga pembukaan lahan. Karakteristik H.coronaria yaitu bergetah putih, akar bisa keluar dari ruas batang, tipe akar lekat, permukaan batang licin, daun tebal dan berbulu halus, ujung daun lancip, pangkal daun bundar, dudukan daun saling berhadapan, buah yang berwarna hijau apabila sudah matang akan berwarna cokelat, bentuk buah memipih, permukaan buah berbulu halus, berbiji banyak, di hutan kerangas H. coronaria tumbuh diatas serasah dan lumut. Karakteristik tersebut H. coronaria bisa diperbanyak secara vegetatif dengan setek pada batang. Strategi pelestarian yang mungkin untuk dilakukan yaitu pelestarian secara ex-situ (pelestarian di luar habitat aslinya) dengan menggunakan tanah podsol dan tanah podsolik merah kuning (PMK). Dari 2 tipe tanah tersebut menunjukkan bahwa pertumbuhan H. coronaria pada tanah podsol mencapai 98%, dan untuk tanah PMK pertumbuhan H. coronaria mencapai 100%.

Actions (login required)

View Item