Pengaruh penggunaan abu terbang (fly ash) terhadap kuat tekan pada mortar ditambah bahan damdex

Wahyu Pasuan Gultom, (NIM.1041111026) (2017) Pengaruh penggunaan abu terbang (fly ash) terhadap kuat tekan pada mortar ditambah bahan damdex. skripsi thesis, Universitas Bangka Belitung.

[img]
Preview
Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (5MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (202kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (583kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (355kB)
[img]
Preview
Text
PENUTUP.pdf

Download (163kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (178kB)

Abstract

Untuk meminimalkan penggunaan semen portland dalam konstruksi sederhana dan memaksimalkan penggunaan material alam secara langsung maka pemakaian bahan lain perlu dicoba, antara lain adalah penggunaan limbah abu terbang (fly ash) sebagai bahan yang dapat mengurangi ketergantungan pemakaian semen portland dalam campuran mortar/spesi. Penelitian ini digunakan abu terbang (fly ash) dan Damdex sebagai bahan tambah untuk mengetahui pengaruhnya terhadap kuat tekan mortar dan serapan air mortar dengan menggunakan variasi penambahan abu terbang, yaitu 10%,20%, 30%, 40%, 50% per berat semen, dan penambahan Damdex 1% per berat semen. Umur mortar yang digunakan sebagai perbandingan adalah 7 hari dan 28 hari. Hasil penelitian diperoleh nilai kuat tekan mortar umur 7 hari pada campuran 1:5 tanpa Damdex dengan menggunakan abu terbang 10% yaitu sebesar 6,31 MPa, 20% sebesar 13,09 MPa, 30% sebesar 5,72 MPa, 40% sebesar 4,75MPa, 50% sebesar 6,74. Nilai kuat tekan mortar umur 7 hari pada campuran 1:5 pakai Damdex dengan menggunakan abu terbang 10% yaitu sebesar 7,72 MPa, 20% sebesar 6,56 MPa, 30% sebesar 7,14 MPa, 40% sebesar 5,59 MPa, 50% sebesar 1403 MPa. Nilai kuat tekan mortar umur 7 hari pada campuran 1:8 pakai Damdex dengan menggunakan abu terbang 10% yaitu sebesar 1,75 MPa, 20% sebesar 1,80 MPa, 30% sebesar 2,45 MPa, 40% sebesar 2,05 MPa, 50% sebesar2,27 MPa. Sedangkan umur 28 hari, nilai kuat tekan mortar pada campuran 1:5 tanpa Damdex denga menggunakan abu terbang 10% yaitu sebesar 9,47 MPa, 20% sebesar 10,30 MPa, 30% sebesar 11 MPa, 40% sebesar 11,93 MPa, 50% sebesar 11,57 MPa. Nilai kuat tekan mortar umur 28 hari pada campuran 1:5 pakai Damdex dengan menggunakan abu terbang 10% yaitu sebesar 11,27 MPa, 20% sebesar 6,44 MPa, 30% sebesar 6,90 MPa, 40% sebesar 6,09 MPa, 50% sebesar 4,11 MPa. Nilai kuat tekan mortar umur 28 hari pada campuran 1:8 pakai Damdex dengan menggunakan abu terbang 10% yaitu sebesar 2,12 MPa, 20% sebesar 5,62 MPa, 30% sebesar 3,16 MPa, 40% sebesar 2,57 MPa, 50% sebesar2,85 MPa. Penambahan abu terbang pada bahan ikat semen portland dan Damdex sebagai bahan tambah pada campuran mortar juga membuat mortar menjadi lebih kedap air karena nilai serapan air mortar menjadi semakin rendah. Serapan air pada mortar pada campuran tanpa Damdex dengan persentase abu terbang 10%,20%, 30% 40% dn 50% yaitu 10,05%, 9,90%, 9,33%, 9,28% dan 9,26%. Serapan air pada campuran 1:5 ditambah Damdex dengan presentase abu terbang 10%,20%, 30%, 40% dan 50% yaitu 8,96%, 8,85%, 8,86%, 6,74% dan 6,26%. Dan serapan air pada mortar pada campuran 1:8 ditambah bahan Damdex dengan presentase abu terbang 10%, 20%, 30%, 40% dan 50% yaitu 9,51%, 9,17%,9,04%, 8,97% dan 8,62%.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: abu terbang (fly ash), damdex, kuat tekan, dan serapan air
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: SKRIPSI > Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Users 149 not found.
Date Deposited: 15 Oct 2018 08:59
Last Modified: 15 Oct 2018 08:59
URI: http://repository.ubb.ac.id/id/eprint/1300

Actions (login required)

View Item View Item